Apa jadinya jika Pria disakiti????

Kamis, 20 Mei 2010


Ketika disakiti pria kebanyakan wanita akan menangis. Wanita bisa menangis berjam-jam, bahkan mungkin berhari-hari ia akan terus bersedih. Saat itu perasaannya tampak begitu tersiksa. Namun, dalam waktu singkat perlahan kesedihan itu pun akan sirna tanpa disadari. Wanita akan kembali ceria seperti dulu lagi.

Tapi, jika seorang lelaki disakiti, hampir tidak ada air mata yang menetes. Kebanyakan lelaki memang seakan tidak mempunyai kesedihan sedikitpun. Sebaliknya, yang tampak dari dirinya hanyalah kebencian dan kekecewaan karena disakiti.

Namun, jauh di lubuk hatinya yang paling dalam ada sebuah kesedihan yang terpendam. Meskipun waktu telah lama berlalu dan semua hal telah berubah, tapi kesedihan itu masih melekat dan kadang muncul dalam ingatan secara tiba-tiba.

Tanpa diduga ketika sedang menyeberang di jalan bersama pacar barunya, seorang lelaki tiba-tiba bisa terkenang pada momen saat ia menyeberang bersama dengan wanita yang menyakitinya. Ingatannya tiba-tiba tertuju pada wanita itu. Ia akan mengingat bahwa wanita itu adalah wanita yang pernah begitu dicintainya dan saat itu terasa begitu menyakitkan bagi seorang lelaki. Hal ini biasanya tidak terjadi hanya sekali, tapi berkali-kali. Bayangkan betapa tersiksanya perasaan seorang lelaki!

Dalam sekejap perasaan lelaki menjadi down. Lelaki seakan menjadi begitu lemah dan rapuh. Namun, ia berusaha menutupinya dan tetap memperlihatkan sikap sewajarnya untuk memulihkan perasaannya sendiri. Sehingga, tak ada seorang pun yang merasakan, kecuali hatinya sendiri yang teriris.

Lelaki akan terluka dan terus memendamnya hingga ia benar-benar bisa menghilangkan luka tersebut dari dirinya.

Read More[+]
Diposting oleh Doni Biztek di 17.31 0 komentar  

Ternyata Pria juga sering disakiti wanita....

Mengaguminya dan melakukan apa pun demi dia. Memang tidak ada yang salah. Tapi tahukah para lelaki bahwa semua wanita berbohong dalam beberapa situasi tertentu, dan salah satunya mungkin pasangan Anda.

Terkadang wanita berdusta untuk melindungi perasaannya atau perasaan pasangannya. Motifnya tidak bisa ditebak, tapi apa pun kasusnya, beberapa kebohongan lebih sering terjadi pada kasus tertentu. Pelajari apa saja kebohongan tersebut, ciri-cirinya dan bagaimana mengatasinya.

Ini dia, lima kebohongan umum yang biasa dilakukan para wanita pada pasangannya:

* Saya Tidak Marah.

Jika wanita mengatakan itu, sudah jelas bahwa ia marah. Jangan pikir Anda dapat mengatasinya dengan mudah. Kebohongan ini adalah jenis yang paling sering digunakan dalam suatu hubungan. Wanita berkata demikian sebagai usaha mempertahankan diri. Sebagai contoh, jika seorang pria lupa hari ulang tahun pacarnya dan meminta maaf setelahnya, wanita umumnya berkata, “Saya tidak marah.”

Dengan berkata seperti itu, wanita sebenarnya ingin pria dapat membaca pikirannya, dan belajar bahwa perkataan, “Saya tidak marah,” sebenarnya berarti, “Saya sedang melemparkan senjata agar tidak terlihat sekarang.”

Tindakan yang paling tepat mengatasi kebohongan ini adalah dengan menghubunginya, mendengarkan perasaannya yang sebenarnya dan mendiskusikan apa yang telah membuatnya marah.

* Saya tidak keberatan kamu pergi dengan teman-temanmu.

Jangan terburu senang dahulu jika pacar Anda berkata demikian. Kata-kata bijak tersebut memang sangat enak didengar, tapi ternyata semua wanita akan merasa keberatan jika pasangannya pergi bersama teman-temannya.

Wanita merasa sangat khawatir jika pasangannya berkumpul dengan teman-teman prianya karena dianggap dapat berbuat yang macam-macam, termasuk berselingkuh.

Wanita tidak ingin dinomorduakan,itu juga mungkin yang ingin disampaikannya. Sebaiknya bicarakan dan jelaskan apa saja yang biasa dilakukan Anda dan teman-teman Anda pada saat berkumpul. Wanita hanya butuh diberi pengertian, itu saja.

* Saya tidak siap pacaran saat ini.

Wanita yang berkata seperti itu sebenarnya menyimpan kalimat lanjutan dalam hatinya, seperti, “Saya hanya tidak ingin disakiti lagi setelah putus beberapa waktu yang lalu.”

Atau jika ia menolak dengan kalimat, “Saya terlalu sibuk dengan karier sehingga saat ini belum siap menjalani suatu hubungan,” sebenarnya ia hanya ingin tahu seberapa besar tekad Anda untuk mendapatkannya. Semuanya tergantung pilihan Anda jika sudah demikian, usahakan atau tinggalkan.

* Saya tidak keberatan membayar,kan sebelumnya Kamu yang bayar.

Jika wanita sudah berkata demikian, percayalah bahwa itu bohong. Meskipun tidak semua wanita melakukan kebohongan ini, tapi kebanyakan mereka masih mengharapkan segala sesuatunya dibayari pria, terutama jika ajakan keluar atau makan itu datang dari si pria. Pria sebaiknya menawarkan pembayaran lebih dulu ketimbang wanita.

Mengatasi hal tersebut, sebaiknya lakukan persiapan dengan matang, termasuk rencanakan minimal biaya yang dikeluarkan untuk pergi kencan. Anda bisa saja bersikap adil dan mendiskusikan soal bayar membayar dengan pasangan wanita Anda, tapi untuk tahap awal berkencan sebaiknya jangan mengambil resiko.

* Tadi itu sangat hebat.

Kebohongan ini termasuk kategori kebohongan seksual. Ketika seorang wanita sudah berkomitmen dengan seorang pria, ia akan fokus, percaya dan merasa sangat cocok dengannya. Karena itulah, mereka juga sering mengatakan pada pria apa yang ingin didengar si pria itu.

Seperti dalam berhubungan seksual, wanita akan mengatakan sesuatu yang menurutnya dapat membuat si pria senang dan bangga, seperti, “Sayang, tadi Kamu sangat hebat.”

Ketika saat bercinta tiba, akan lebih aman jika Anda mengkomunikasikan dengan baek seperti mendiskusikan segala sesuatunya dengan pasangan. Jangan biarkan ia membohongi dirinya sendiri maupun Anda.

Jika Anda sudah mengetahui kebohongan-kebohongan wanita, cepatlah bereaksi sebijak dan seadil mungkin. Sekali wanita tahu bahwa Anda tidak bisa tertipu, maka ia akan lebih jujur dan terus terang lagi nantinya.(Copied from : Suara Merdeka)














Read More[+]
Diposting oleh Doni Biztek di 17.23 0 komentar  

Modal alamat rumah lengkap + email + point, bisa dapat HP gratis dari xpango (bukan murah lagi..!)

Rabu, 19 Mei 2010




Pas jalan-jalan di internet, lihat-lihat model HP yang kira-kira bisa untuk ngetiknya nggak susah, ternyata ada yaitu salah satunya blackberry bold. Wah kelihatannya hp mahal, tapi enggak juga sih, ketika ada linknya ternyata, HP ini bisa didapatkan secara gratis...! MAU ? Iya.. apa gratis? ternyata setelah aku telusuri ke xpango langsung, bener mereka mengadakan program referral affiliasi, untuk mempromosikan, produk-produk elektronik, salah satunya dengan cara ini. Tertarik untuk mendapatkan hp gratis..?

Dan bukan hanya blackberry aja yang disediakan HPnya, kamu bisa memilih HP Nokia, Sony Ericsson, Ipod dan masih banyak lagi lainnya, bisa pilih modelnya lagi, dan poin yang dibutuhkanpun berbeda, contohnya untuk mendapatkan blackberry seperti gambar di atas butuh 30 point, itu artinya kamu harus bisa mangajak teman kamu untuk mendaftar ke xpango sebanyak 30 orang. Paham bukan?

Kita mulai aja, setelah kamu KLIK DI SINI, kurang lebih kamu akan berhadapan dengan gambar seperti dibawah ini

Kalau ingin dapat hp gratis, berarti harus pilih Free Mobile Phones, setelah klik akan muncul lagi halaman seperti di bawah ini


Klik SIGN UP NOW setelah klik, baru kamu mengisi data-data yang dibutuhkan secara lengkap, jangan lupa nama dan alamat rumah kamu harus benar-benar sesuai, biar HPnya nggak nyasar

Daftar n Dapat HP Gratis

Tinggal pilih aja jenis HPnya, mau yang mahal tapi lama, atau yang murah dan cepet, oh ya jangan lupa di kotak isian paling bawah ada nomer refferal ID-ku, nomer itulah yang jadi modal kamu mendaftar ke xpango, jangan sampai terhapus / berubah.

Setelah dicek semua dan sudah yakin alamat emailnya, baru klik tombol register. Setelah sukses register, xpango akan mengirimkan konfirmasi untuk verifikasi melalui email yang kamu isikan di kotak formulir atas. Kemudian menuju ke email kamu dan buka, jika sudah ada email dari xpango, klik link yang diberikan xpango. Selesai sudah proses register dan verifikasi melalui email, tinggal kamu login ke xpango dan cek berapa poin yang kamu butuhkan untuk mendapatkan hp gratis…(jangan lupa passwordnya dicatat)
Selamat mencoba…

Read More[+]
Diposting oleh Doni Biztek di 04.23 0 komentar  

Subjunctives

Jumat, 14 Mei 2010

Subjunctive adalah bentuk kalimat pengandaian
Struktur Subjunctive

be (past)


be (present)


Kata kerja lain (past & present)

I were
you were
he, she, it were
we were
you were
they were


I be
you be
he, she, it be
we be
you be
they be


I work
you work
he, she, it work
we work
you work
they work
Penggunaan Subjunctive

Kita menggunakan subjunctives ketika kita berbicara tentang suatu kegiatan yang sebenarnya tidak akan terjadi. Kita menggunakan subjunctive ketika berbicara tentang kegiatan yang seseorang:

* Inginkan agar terjadi
* Harapkan akan terjadi
* Membayangkan akan terjadi

Contoh:

* The President requests that you be present at the meeting.
* It is vital that you be present at the meeting.
* If you were at the meeting, the President would be happy.

Subjunctive biasanya menggunakan kedua struktur berikut:

* Kata Kerja: ask, command, demand, insist, propose, recommend, request, suggest + that
* Ekspresi: it is desirable, essential, important, necessary, vital + that

Contoh:

* The manager insists that the car park be locked at night.
* The board of directors recommended that he join the company.
* It is essential that we vote as soon as possible.
* It was necessary that every student submit his essay by the weekend.

Perhatikan bahwa struktur berikut ini, subjunctive-nya sama. Tidak masalah kalimat itu tenses-nya past atau present. Contoh:

* Present: The President requests that they stop the occupation.
* Past: The President requested that they stop the occupation.

* Present: It is essential that she be present.
* Past: It was essential that she be present.

Kita selalu menggunakan were sebagai pengganti “was” setelah if (dan kata lainnya yang memiliki arti yang sama). Contoh:

* If I were you, I would ask her.
* Suppose she were here. What would you say?

Mengapa kita menggunakan “I were”, “he were”?

Kita sering mendengar orang berkata “if I were you, I would go” atau “if he were here, he would tell you”. Memang normalnya adalah: I was, he was. Tetapi struktur if I were you tidak melihat Past Tense”. Struktur tersebut hanya mengenal past subjunctive untuk “to be” nya. Perhatikan contoh kata-kata/frase di bawah ini untuk struktur di atas:

* if
* as if
* wish
* suppose

Formal

(The were form is correct at all times.)


Informal

(The was form is possible in informal, familiar conversation.)

If I were younger, I would go.


If I was younger, I would go.

If he weren’t so mean, he would buy one for me.


If he wasn’t so mean, he would buy one for me.

I wish I weren’t so slow!


I wish I wasn’t so slow!

I wish it were longer.


I wish it was longer.

It’s not as if I were ugly.


It’s not as if I was ugly.

She acts as if she were Queen.


She acts as if she was Queen.

If I were you, I should tell her.


Note: We do not normally say “if I was you”, even in familiar conversation.

Beberapa ekspresi menggunakan subjunctive. Contoh:

* Long live the King!
* God bless America!
* Heaven forbid!
* Be that as it may, he still wants to see her.
* Come what may, I will never forget you.
* We are all citizens of the world, as it were.






Read More[+]
Diposting oleh Doni Biztek di 02.24 0 komentar